SUMEDANG — Bumi Perkemahan Letjen TNI (Purn) Dr HC Mashudi, Kiarapayung, Sumedang, Jawa Barat, menjadi saksi perhelatan besar Perkemahan Bakti Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti (Pertikawan) dari 8 hingga 12 Desember 2023.
Sebanyak 716 peserta dari anggota pramuka Penegak dan Pandega, mewakili 6 kwartir Daerah, turut ambil bagian dalam kegiatan ini. Kwarda Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Banten, dan DKI Jakarta bersatu demi menciptakan keragaman dan kebersamaan.
Sekretaris Jendral Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kak Bambang Hendroyono, membuka acara sebagai Pimpinan Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti Nasional. Dengan tegas, ia menekankan komitmen Pramuka terhadap lingkungan dan masyarakat.
Pertikawan Regional Jawa 2023 mengusung beragam kegiatan dengan fokus utama pada aspek mental spiritual, pelestarian alam, dan kepedulian terhadap masyarakat.
Pj Gubernur Jabar, diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Prima Mayaningtyas, turut menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-40 untuk Saka Wanabakti dan ke-10 untuk Saka Kalpataru. Prima menegaskan, pentingnya peran pramuka sebagai agen perubahan dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.
Sementara itu, Kak Bambang Hendroyono, dalam sambutannya, memaparkan agenda Pertikawan Regional Jawa 2023. Agenda tersebut meliputi pengelolaan lingkungan berkelanjutan, pengelolaan hutan lestari, community development, young leadership.
Kemudian, ekonomi kreatif, ecopreneurship, sociopreneurship, gladian dewan Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti, serta seni budaya dan kearifan lokal.
“Dengan semangat kepramukaan yang berkobar, Pertikawan Regional Jawa 2023 diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menghadapi tantangan lingkungan dan masyarakat saat ini,” kata Kak Bambang.